Isi hati seorang istri yang mencintai suaminya karena Allah

Seri MAHLIGAI BAHTERA RUMAH TANGGA

bersama Sunandar Ibnu Nur

-------------------------------------------------------------------
Dalam memilih pasangan hidup,
banyak orang yang memilih Karena faktor bebet,
bibit dan bobot. Ada juga yang memilih didasarkan Pada kePRIBADIannya; punya rumah pribadi, kontrakan pribadi,
mobil pribadi, Perusahaan pribadi, kebun pribadi, deposito pribadi dll.

Namun ada pula yang memilih karena apa adanya;
pas mau beli rumah ada, mau beli mobil baru ada,
mau honey moon ke Paris ada, mau liburan
keliling dunia ada, mau pergi haji & umroh ada,
pokoknnya apa adanya saja lah.

Selain itu, ada pula seseorang yang memilih
pasangan hidup Karena Allah SWT, sebagaimana
tulisan berikut ini. Jangan lewatkan yaa !!!
-------------------------------------------------------------------
Sahabat Blogger,
Jika Seorang suami berkata pada istrinya:
-------
Wahai istriku apa yang membuatmu
yakin untuk menerima pinanganku
dulu padahal kau belum lama
mengenalku??
-------
Maka sang istri akan menjawab:
Karena Allah lah yang meyakinkanku
atas dirimu..
-------
Jika Sang suami bertanya lagi:
Wahai istriku apa yang membuatmu
ikhlas mendampingiku??
-------
Sang istri kembali akan menjawab:
Karena Allah yang memilihmu untukku
yang akan menjadi imam dalam
keluargaku..
-------
Jika suami bertanya lagi:
“Wahai istri apakah kau sungguh
mencintaiku??”
-------
Dan istri pun akan menjawab:
“Karena Allah lah yang memilihmu
untukku,maka dari itu aku pun akan
mencintaimu karena Allah..”
-------
Dan jika suami bertanya lagi:
Apakah kau ikhlas taat kepadaku dalam
hal kebaikan??
-------
Lagi-lagi sang istri akan menjawab:
“Sesungguhnya dalam ketaatan
padamu ada keridhoan Allah maka
dari itu aku akan ikhlas dalam ketaatan
padamu...
-------
Lalu sang suami bertanya lagi:
Wahai istriku lalu apa yang kau
harapkan dariku??
-------
Dan sang istrinya menjawab:
“Wahai suamiku ketika aku
menerimamu sungguh aku tak
menuntut apapun darimu kecuali apa
yang diwajibkan oleh Allah atas
dirimu, dan aku berharap bisa
mendapatkan keridhoan Allah dalam
ketaatan padamu...

Wahai suamiku..
segala kelebihan dan
kekuranganmu semoga menjadi amal
kebaikan untukku..

Dan satu harapanku bawalah aku
menuju keridhoan dan kecintaan Allah..

karena sesungguhnya itulah yang
menjadi tujuan kita dalam hidup ini..
***
Maka dari itu, ikhwan dan akhwat facebookers...
barang siapa yang mencintai manusia karena Allah,
maka Allah akan memberikan ketenangan
dan keikhlasan didalam menjalani
hidupnya, dan Allah akan menaungi
keduanya ketika tiada lagi yang
menaunginya kecuali Allah di yaumil akhir..

dan khusus untuk para akhwat....
kalau ingin disayang dan dicintai suami,
jadi istri yang santun, murah senyum, penyabar,
pemaaf dan jangan menjadi pribadi emosional.
kendalikan emosimu, jaga egomu, jaga mulutmu;
karena mulutmu adalah harimaumu,
-karena dengan mulut kau bisa masuk Surga atau Neraka, -karena dengan mulut kau bisa hidup tenang, tentram,
bahagia atau gundah, gelisah, resah dan marah-marah,
-karena dengan mulut suami akan betah di rumah atau
mencari ketenangan dan ketentraman nun jauh di sana,
-karena dengan mulut kau akan hidup penuh bahagia,
semakin disayang suami atau dicerai dan mjd single parent.
-ALLISAANU YANFUDZU MAA LAA TANFUZUHUL IBROTU;
Perkataan itu dpt menembus apa yg tak dpt ditembus jarum
-SALAMATUL INSAANI FI HIFDZILLISAANI.
Keselamatan seseorg tergantung dlm menjaga lidahnya
-Luka karena pedang, obat mudah dicari, tapi
luka karena lisan kemana obat hendak dicari.
Coba renungkan duhai hamba Allah yang punya dua mulut...

dan....maaf...punten, nyuwun sewu, afwan and sorry....
Kalau memang kalian mencintai suami karena Allah,
Serta ingin menggapai ridho dan Surga Allah,
Maka taat dan patuhlah pada suami.....
termasuk ketika suami mencarikan kalian
teman untuk bisa berbagi atas yang kalian miliki
(suami) dan teman untuk bisa shalat berjamaah di rumah,
alias madu.

Duuuh sugguh mulia hidupmu,
seperti istri pertama ustad Arifin Ilham, Yuni Alwali
(orang Aceh, anak anggota Dewan Aceh).
Lalu mau berbagi SURGA dengan Nia (Lampung)
yang bisa hidup satu rumah, bagaikan kakak & adik,
saling berbagi SURGA.....Subhanallah....
JANNAH QOBLAL JANNAH....Surga sebelum
surga yang sesungguhnya.
Itulah ....yang dismpaikan oleh Ust Arifin Ilham
Saat Pengajian Kaum Ibu tadi pagi di Masjid Azzikra
Sentul City Bogor, Weleh weleh weleh.....
-------------------------
Sent by Sunandar Ibnu Nur